Translate

English French German Spain Italian Dutch

Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : BTF

Doa Seorang Anak

Text Resizer: Click for Resizer

Seorang ayah merasa aneh mendengarkan doa putri kecilnya ketika akan tidur :
“Tuhan, lindungilah ibu, lindungi ayah, lindungi nenek dan terimalah kakek.”
Entah apa kebetulan atau gimana, yg terjadi adalah, keesokan harinya sang kakek meninggal dunia. Benar2 kebetulan yg sangat aneh pikir sang ayah.
Beberapa minggu kemudian si anak berdoa lagi, “Tuhan, lindungi ibu, lindungi ayah dan terimalah nenek.”

Dan keesokan hari, aneh banget…sang nenek juga meninggal dunia.
Astaghfirullah……!!, pikir sang ayah, anak ini rupanya bisa berkomunikasi dengan alam gaib atau punya bakat sebagai para normal..
Sejak itu si anak ga pernah lagi berdoa dengan doa yang aneh2 itu.
Setelah selang beberapa bulan kembali sang ayah mendengarkan putrinya berdoa lagi :


“Tuhan, lindungi ibu dan terimalah ayah.” Whuaduuuh…. Ya ampuuun…Dheg2..dheg2..!! Kontan saja sang ayah terkejut dan panik. Sampai semalaman si ayah ga bisa tidur memikirkan apa yang diucapkan anaknya, membayangkan kejadian yang akan menimpanya besok pagi.
Ketika mengemudi sampai kantor pikirannya gak karuan. Ayah itu mengemudi dengan sangat hati2, karena dia merasa sangat sehat kok diramal mati…jangan2 aku akan mengalami kecelakaan. Sesampai di kantor ternyata dia tidak mengalami suatu apa, jam makan siang telah lewat, namun belum terjadi apa-apa juga. Karena takut terjadi apa2 di jalan, maka sang ayah memilih tidak akan pulang dan menghabiskan waktunya hari itu di kantor, minum kopi sendirian dan bergadang menunggu tengah malam ketika pergantian hari tiba, tentunya dengan perasaan yang ga keruan sambil setiap kali melihat jam.
Ketika jam menunjukkan 00:01, sang ayah menjadi sangat lega, hari itu telah lewat dan ia masih hidup, selamat, sehat wal afiat…..sambil merasa penasaran si ayah ngedumel : “oh anakku, kamu ini ada2 saja…bisa2-nya membikin ayah kalang kabut”.
Dengan perasaan ringan hati iapun kemudian pulang kembali ke rumah, disambut oleh istrinya yang heran kok sampai tengah malam baru pulang : “Ya, ampun… tumben-tumbennya kamu kerja lembur. Ada apa sih?” tanya istrinya ketika membukakan pintu.
“Aku nggak mau ngomongin masalah ini, pokoknya hari ini adalah hari terburuk dalam hidupku, yang membuat aku seharian ketakutan” jawab si suami.
“Hari terburuk apa?, apa bapak telah mendengar berita?, dan bapak pasti nggak menyangka bahwa hari ini ada berita yang mengagetkan. Tahu ga?. tadi pagi Mas Anton tetangga kita meninggal.” kata si istri.
“Haaah!!!!…. Anton meninggal??
si Ayah terperangah….
jadi siapakah anakku, siapakah Anton ?????

Print This Page


Share/Bookmark

0 comments:

Posting Komentar

FEEDJIT Live Traffic Feed

Hit Counter